Menjelang pemilihan umum, jasa konsultan politik banyak dicari oleh kandidat politik atau partai politik terkait. Berkat bantuan konsultan politik ini tentunya akan membuat kandidat jadi lebih menonjol di masyarakat. Sebelumnya pernahkah berpikir mengenai cara kerja konsultan politik itu seperti apa?
Apa itu Konsultan Politik?
Untuk masyarakat awam tentunya merasa sedikit kebingungan dengan apa itu konsultan politik. Konsultan politik sendiri merupakan penasihat saat pemilihan kepala daerah, pemilu, atau presiden. Tujuannya adalah untuk membantu meningkatkan keterpilihan atau ketertarikan masyarakat pada calon tertentu.
Sedangkan menurut lembaga survey Voxpol Center, konsultan politik merupakan seseorang yang mengakomodir apa yang jadi kebutuhan klien selama pemilihan umum. Dimana menawarkan cara kerja konsultan politik yang bisa dengan mudah masuk ke dalam pikiran publik.
Apabila disimpulkan secara singkat, konsultan politik merupakan seorang ahli yang membuat strategi kampanye. Selain itu juga harus bisa menyusun komunikasi politik untuk membantu memenangkan di pemilihan umum tertentu. Konsultan politik ini juga memiliki tugas dan tanggung jawab sendiri.
- Membuat strategi kampanye bagi calon tertentu yang akan mengikuti pemilu.
- Melakukan riset agar bisa tahu kekuatan, kelemaham, peluang dan ancaman pada klien.
- Mempelajari karakter calon pemilih.
- Melakukan analisa pada isu soisal di masyarakat dan kebijakan yang sudah ada untuk membuat strategi kampanye tepat.
- Menentukan strategi kampanye untuk digunakan klien agar elektabilitas meningkat.
- Menjalin koordinasi dengan tim sukses peserta pemilu, lembaga survey, agensi pernikahan dalam melaksanakan strategi dan kegiatan kampanye.
Bagaimana Cara Kerja Konsultan Politik? Simak Dibawah Ini!
Terdapat tiga cara kerja konsultan politik yang umum digunakan untuk membantu klien dalam mencapai tujuannya. Yakni mapping, monitoring, dan mobilizing. Untuk lebih jelasnya bisa membaca ulasannya di bawah ini.
1. Mapping
Merupakan layanan yang dipakai konsultan dalam memetakan daerah politik. Langkah yang bisa diambil adalah pemetaan jaringan, sebagai media komunikasi, survey perilaku pemilih. Apabila ketiga langkah tersebut dilakukan, maka konsultan akan menganalisa mendalam.
Dalam analisa mendalam ini dimaksudkan untuk mengetahui lebih detail perilaku pemilih di sebuah daerah. Selanjutnya bisa menyesuaikan cara mengenalkan calon ke masyarakat daerah pemilihan.
2. Monitoring
Adalah cara yang dipakai untuk memantau opini publik mengenai citra klien. Dalam pemantauan ini bisa membantu mengambil langkah strategis untuk mengawasi semua hal yang menyangkut posisi klien di masyarakat. Apakah citra yang dimiliki oleh klien baik atau masih belum maksimal.
3. Mobilizing
Untuk cara kerja konsultan politik selanjutnya adalah melakukan mobilisasi klien untuk melakukan promosi dan mengangkat citra baik. Hal ini tentunya menyangkut keberlangsungan pemilu yang akan dilakukan serempak.
Kemudian tiga cara kerja konsultan politik bisa dijabarkan lagi agar lebih maksimal hasilnya. Berikut ini lanjutan dari cara kinerja konsultan politik untuk kliennya.
- Training. Konsultan politik akan memberikan pelatihan pada klien dan anggota tim klien. Contohnya melakukan pelatihan manajemen tim sukses, pelatihan para saksi ketika pemilu, dan pelatihan lainnya.
- Pendampingan. Konsultan politik akan mendampingi klien mulai dari cara mendapatkan posisi bajal calon menjadi calon resmi, mencari sponsor, membangun citra, sampai mendampingi jika ada konflik.
- Creat a strategy. Nantinya konsultan akan membantu klien membuat strategi paling ampuh untuk memenangkan pemilu. Strategi ini dibuat setelah tahu dan dapat hasil dari mapping, monitoring, dan mobilizing tersebut. Untuk strategi yang paling dominan sendiri adalah pencitraan diri.
- Mengumpulkan masa. Lalu cara kerja konsultan politik yang terakhir adalah menggiring para pendukung dan merangkul pendukung baru untuk dikumpulkan. Nantinya para pendukung ini akan menjadi massa yang cukup untuk membantu memenangkan kandidat politik dalam pemilihan umum.
Keahlian yang Harus Dimiliki Konsultan Politik
Perlu diketahui bahwa konsultan politik bukan sekadar pekerjaan biasa. Konsultan politik harus mempunyai keahlian untuk bisa merangkul dan membuat strategi paling ampuh selama masa pemilu. Berikut ini beberapa keahlian wajib yang harus dimiliki konsultan politik.
1. Administrasi & manajemen
Konsultan politik harus bisa memiliki wawasan mengenai prinsip bisnis dan manajemen. Termasuk perencanaan strategis, alokasi sumber daya, pemodelan sumber daya manusia, teknik kepemimpinan, metode produksi, dan koordinasi antar orang & sumber daya.
Apabila konsultan politik ini tidak memiliki dua kemampuan ini, maka bisa dipastikan rencana yang dibuat akan berantakan ketika diimplementasikan. Oleh sebab itulah sangat penting bagi klien untuk mencari tahu seberapa hebat konsultan politik yang sudah dipilih. Dengan begitu tidak akan kecewa ketika sudah melakukan kerja sama karena hasilnya juga maksimal.
2. Komunikasi & media
Kemudian juga harus mempunyai pengetahuan mengenai media produksi, komunikasi, dan teknik serta metode penyebarannya. Juga cara alternatif yang dipakai untuk memberikan informasi serta menghibur lewat tulisan, lisan, atau media visual.
Dengan adanya keahlian ini maka bisa menginformasikan secara tepat dan menarik ke masyarakat luas. Tanpa adanya informasi yang disebarkan oleh tim kandidat atau partai politik. Tentunya tidak akan ada yang tahu seperti apa calon kandidat yang maju ke pemilihan umum.
3. Bahasa Inggris
Selain itu konsultan politik juga harus bisa berbahasa Inggris dnegan baik dan strukturnya. Mulai dari arti dan ejaan setiap kata sampai tata bahasa. Di beberapa bagian lain, konsultan politik pastinya akan mencari-cari referensi strategi politik dari banyak jurnal. Dimana terkadang jurnal yang ada ini berbahasa Inggris.
4. Hukum & pemerintahan
Lalu keahlian terakhir yang harus dimiliki adalah mengenai hukum, aturan hukum, proseduer pengadilan, preseden, regulasi pemerintah. Kemudian perintah eksekutif, aturan lembaga, dan proses politik yang demokratis.
Tips Mencari Konsultan Politik Terbaik
Saat ini ada banyak konsultan politik yang siap diajak kerja sama. Tetapi bukan berarti bisa memilih tanpa membuat pertimbangan begitu saja. Ada beberapa hal penting yang harus dipertimbangkan dengan baik sebelumnya. Apabila merasa kesulitan memilih konsultan politik bisa menggunakan beberapa tips berikut.
- Melakukan pencarian dengan lebih maksimal mengenai konsultan politik. Informasi kecil sekalipun bisa jadi bahan pertimbangan untuk memilih konsultan tersebut atau tidak.
- Melihat portofolio yang dimiliki oleh konsultan politik tersebut. Semakin banyak portofolio yang dimiliki konsultan politik, maka tingkat kepercayaan akan semakin tinggi. Selain itu juga bisa melihat bagaimana testimoni yang diberikan oleh klien sebelumnya.
- Pertimbangkan dengan baik bagaimana pelayanan & layanan yang diberikan oleh jasa konsultan politik. Apabila pelayanan yang diberikan baik dan mudah diajak konsultasi, maka bisa dipertimbangkan untuk diajak kerja sama.
- Kemudian dari segi kontrak kerja sama yang ditawarkan tentunya akan memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak. Bahkan kontrak kerja sama ini bisa direvisi jika klien merasa dirugikan.
- Terakhir adalah mempertimbangkan dengan baik biaya jasa yang ditawarkan oleh konsultan politik. Umumnya biaya jasa yang ditawarkan dapat berbeda-beda, jadi harus benar-benar teliti.
Demikianlah pembahasan mengenai cara kerja konsultan politik dan beberapa hal terkait lainnya. Pastikan untuk memilih jasa konsultan politik yang berpengalaman sehingga hasilnya bisa maksimal.